Dalam kegiatan yang berlangsung pukul 13.00 WITA tersebut, Kasat Resnarkoba IPTU Ariel Gumalang, S.H., M.H. mewakili Kapolres Minahasa hadir sebagai narasumber utama. Dalam paparannya, IPTU Ariel menjelaskan jenis-jenis narkoba, dampaknya terhadap kesehatan, serta konsekuensi hukum yang menjerat pelaku maupun pengguna. Ia menegaskan bahwa generasi muda, khususnya mahasiswa, harus menjadi garda terdepan dalam memerangi bahaya narkoba.
“Kampus adalah benteng moral bangsa. Ketika mahasiswa jatuh pada penyalahgunaan zat adiktif, maka masa depan bangsa ikut terancam,” tegasnya dalam penyuluhan tersebut.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh jajaran pimpinan UNIMA, di antaranya Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Keuangan, dan Umum Prof. Dr. Donald Matheos Ratu, M.Hum, serta Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerja Sama Dr. Lenny Leorina Evita, dan perwakilan dari TNI serta biro akademik kampus.
Melalui penyuluhan interaktif, mahasiswa diberi ruang bertanya langsung soal modus peredaran narkoba di lingkungan kampus, serta peran aktif mahasiswa sebagai agen perubahan. Seminar ini berakhir pukul 14.30 WITA dalam suasana penuh antusiasme dan komitmen bersama untuk menjaga kampus UNIMA tetap bersih dari penyalahgunaan narkoba.