Langowan Selatan, 17 Juli 2025 — Dalam upaya mengendalikan inflasi dan menjaga stabilitas harga bahan pokok, Dinas Ketahanan Pangan Daerah Provinsi Sulawesi Utara menggelar Gerakan Pangan Murah di halaman Kantor Kecamatan Langowan Selatan. Kegiatan yang dimulai pukul 11.00 Wita ini disambut antusias oleh masyarakat setempat yang ingin mendapatkan bahan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.
Sejumlah komoditas penting seperti beras, minyak goreng, gula pasir, bawang merah, bawang putih, dan telur ayam dijual dengan harga di bawah pasaran. Misalnya, beras SPHP dijual Rp 58.000 per sak (5 Kg), minyak goreng Rp 15.000 per liter, dan telur ayam hanya Rp 53.000 per baki. Ketersediaan stok juga cukup memadai, di antaranya 2 ton beras, 300 liter minyak goreng, serta puluhan kilogram gula dan bawang.
Hadir dalam kegiatan ini Camat Langowan Selatan Donald Lumingkewas, Spt, Kapolsek Langowan IPDA March Faldry Makaampoh, S.H., M.H, beserta jajaran pegawai kecamatan dan tim dari Dinas Ketahanan Pangan Provinsi. Kapolsek Langowan bersama personelnya turut mengawal jalannya kegiatan agar berlangsung aman dan tertib.
“Ini adalah bentuk kepedulian pemerintah terhadap masyarakat di tengah naiknya harga kebutuhan pokok. Kami pastikan kegiatan ini berjalan dengan aman dan lancar,” ujar IPDA Makaampoh dengan penuh semangat.
Meski sempat tertunda karena distribusi logistik dari gudang penyimpanan ke lokasi, kegiatan yang dijadwalkan mulai pukul 09.00 Wita ini akhirnya bisa dimulai dua jam kemudian. Namun, antusiasme warga tidak surut. Mereka tetap sabar menunggu demi bisa membawa pulang kebutuhan dapur dengan harga yang bersahabat.
Gerakan Pangan Murah ini menjadi bukti nyata sinergi antara pemerintah dan aparat keamanan dalam menjaga ketahanan pangan serta meringankan beban masyarakat. Harapannya, kegiatan seperti ini bisa rutin dilaksanakan di berbagai wilayah lainnya di Minahasa.