Kawangkoan, 16 Juli 2025 — Kepolisian Sektor (Polsek) Kawangkoan menunjukkan respons cepat dan profesional dalam menangani peristiwa kecelakaan lalu lintas (lakalantas) yang terjadi di ruas jalan depan Toko Bangunan Samerot, Kelurahan Sendangan Selatan, Kecamatan Kawangkoan, Rabu pagi (16/7) sekitar pukul 08.10 Wita.
Kecelakaan ini melibatkan kendaraan roda empat Mitsubishi Outlander Sport DB 1916 BO yang dikendarai Drs. Jopie Bokau, M.Kes (64), seorang dosen asal Kinali Satu, Kawangkoan, dan sepeda motor Honda Vario 160 DB 3008 RI yang dikendarai oleh Josis Alfred Turangan (63), pensiunan warga Taas, Tikala, Kota Manado.
Mendapat laporan dari warga, Kapolsek Kawangkoan IPTU Sem Marthin, S.H., M.H. langsung mengerahkan personel ke lokasi kejadian untuk melakukan langkah-langkah awal penanganan. Polisi segera melakukan pengamanan TKP, memastikan situasi kondusif, serta memberikan bantuan evakuasi korban.
Tindakan tanggap selanjutnya dilakukan dengan memeriksa kondisi korban di Puskesmas Kawangkoan. Dari hasil pemeriksaan, korban mengalami luka di bagian mata, wajah, kaki, dan dada, sehingga pihak medis memutuskan untuk merujuk korban ke RS Siloam Sonder guna perawatan lanjutan.
Polisi juga segera mengamankan barang bukti berupa satu unit mobil dan satu unit sepeda motor ke Mapolsek Kawangkoan untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut. Dalam waktu singkat, koordinasi dilakukan dengan Unit Lakalantas Satuan Lalu Lintas Polres Minahasa agar penanganan perkara berjalan sesuai prosedur.
Selain itu, personel juga melakukan pulbaket (pengumpulan bahan keterangan), dokumentasi TKP, dan membuat laporan resmi untuk mendukung proses penyelidikan.
Kapolsek IPTU Sem Marthin menyampaikan bahwa penanganan kejadian lalu lintas seperti ini merupakan bagian dari komitmen Polsek Kawangkoan dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Setiap kejadian yang berdampak pada keselamatan masyarakat akan kami tangani dengan cepat dan profesional. Keselamatan pengguna jalan menjadi prioritas utama,” tegas IPTU Marthin.
Ia juga mengimbau agar masyarakat tetap berhati-hati saat berkendara, terutama di kawasan padat seperti area pertokoan. “Perhatikan rambu, kurangi kecepatan, dan selalu waspada terhadap pergerakan kendaraan lain. Kecelakaan bisa dicegah jika kita semua disiplin berlalu lintas,” pungkasnya.